berita terbaru Indonesia, analisis | Latest breaking Indonesian news headlines

Anjing Tertua di Dunia Bobi Meninggal pada Usia 31 Tahun

Bobi, anjing ras murni Rafeiro do Alentejo asal Portugal yang merupakan anjing tertua di dunia, telah meninggal pada usia 31 tahun.

Guinness World Records mengatakan Bobi meninggal Sabtu di rumahnya di Conqueiros, Portugal, setelah hidup selama 31 tahun dan 165 hari.

Organisasi tersebut mengutip pemilik Bobi, Leonel Costa, yang mengatakan bahwa Bobi tidak pernah diikat atau diikat selama hidupnya dan semakin tua, menghabiskan sebagian besar waktunya di halaman belakang propertinya bersantai dengan kucing.

Costa juga mengatakan Bobi hanya makan makanan manusia yang dicairkan sebelum disajikan untuk menghilangkan bumbu-bumbu, menurut Guinness World Records.

WORLD’S ‘OLDEST DOG EVER’ RECORD BROKEN BY DOG IN PORTUGAL

“Apa yang kami makan, [ia] juga makan,” kata Costa kepada organisasi tersebut.

American Kennel Club mengidentifikasi anjing Rafeiro do Alentejo sebagai anjing penjaga ternak ukuran sedang yang memiliki harapan hidup tipikal 12 hingga 14 tahun.

Catatan kelahiran resmi Bobi dilaporkan menyatakan bahwa ia lahir pada tanggal 11 Mei 1992, menurut Guinness World Records.

‘NOISY’ CAT SETS NEW GUINNESS WORLD RECORD FOR LOUDEST PURR

Usia Bobi juga diverifikasi oleh Sistem Informasi Hewan Peliharaan, basis data hewan peliharaan yang diotorisasi pemerintah Portugal dan dikelola oleh Persatuan Dokter Hewan Nasional.

Bobi memecahkan rekor “anjing tertua yang hidup” yang baru-baru ini dicapai oleh chihuahua bernama Spike asal Ohio berusia 23 tahun dan rekor “anjing tertua sepanjang masa” yang telah lama ditetapkan oleh anjing penjaga sapi Australia bernama Bluey yang hidup dari tahun 1910 hingga 1939, menurut Guinness World Records.

Guinness World Records dilaporkan menerima bukti usia Bobi dua minggu setelah publikasi tersebut mengumumkan gelar Spike sebagai anjing tertua di dunia yang masih hidup.

’ Cortney Moore menyumbang untuk laporan ini.